SMA Negeri 7 Kediri Peringati Hardiknas 2023 Gelar Apel Bersama

KEDIRI - Hari Pendidikan Nasional merupakan momentum mengenang kembali jasa Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantara yang juga lahir pada tanggal 2 Mei. Untuk memperingati Hari Pendidikan SMA Negeri 7 Kediri menggelar apel bersama memperingati Hari Pendidikan Nasional ( Hardiknas ) 2023, Selasa 2 Mei 2023 pagi.

Kegiatan upacara bendera diikuti oleh Kepala SMAN 7 Kediri, guru-guru serta seluruh siswa-siswi kelas X-XII di sekolah. 

Baca juga: Hetifah Sjaifudian Raih Penghargaan Ganesa Wirya Jasa Adiutama dari ITB

Drs. Mohamad Tohir, M.Pd.I selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 7 Kediri dalam peringatan Hari Pendidikan tepat tanggal 2 Mei 2023 kali ini, menyampaikan para guru sebagai penggerak mendorong dan mengarahkan siswa dalam belajar sesuai dengan kebijakan Merdeka Belajar dengan tema Besar Bergerak Bersama Semarakan Merdeka Belajar.

"Momentum Hardiknas harus menjadi pula ajang memacu semangat bagi kita semua untuk melahirkan ide dan gagasan kreatif, inovatif dan tanggungjawab serta selaras dengan pelaksanaan program pemerintah dalam upaya mencerdaskan bangsa, " ucapnya. 

Baca juga: Gaji Guru P3K Tertunggak 9 Bulan, Ratih Megasari: Kemendikbud Ristek Harus Respon Cepat

Menurut Tohir bahwa implementasi kurikulum ini juga memberikan kemerdekaan Peserta didik karena mereka diberi kebebasan untuk memilih kelompok mata pelajaran sesuai dengan minat serta bakatnya.

Setiap sekolah juga diberi kebebasan untuk mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan kondisi dan perkembangan peserta didiknya.

Baca juga: Salurkan 100.000 Beasiswa di Lampung, Dwita Ria Raih Penghargaan

Keuntungan kurikulum merdeka bagi murid, lebih menyenangkan karena peserta didik tidak dipaksa untuk mempelajari mata pelajaran yang tidak disukainya. 

Siswa bisa memilih mata pelajaran apa yang ingin dipelajari dan sesuai dengan minat serta bakatnya. Siswa tidak dipaksa atau diburu-buru untuk menguasai suatu mata pelajaran. 

Baca juga: Panggil Namaku 'Siti'

"Dan siswa akan terbiasa untuk menerapkan pola pikir kritis melalui pembelajaran berbasis proyek dengan melibatkan Profil Pelajar Pancasila, " jelasnya. 

Tohir menambahkan bahwa Kurikulum merdeka bertujuan untuk mewujudkan prinsip kemerdekaan dalam belajar dan mengutamkan fleksibilitas dalam pendidikan sehingga guru dan murid bisa belajar sesuai dengan bakat dan minatnya.

Baca juga: Hari Meterologi Dunia ke-72, Dwikorita: Sekolah Lapang Iklim BMKG Bantu Petani dan Nelayan untuk Tangguh

"Sehingga diharapkan rasa nyaman dalam melaksanakan proses pembelajaran nantinya dapat menjadi solusi dalam upaya meningkatkan mutu dan memajukan pendidikan di Indonesia, " ungkapnya. 

Tohir juga mengatakan dengan memperingati Hari Pendidikan Nasional ( Hardiknas ) tepatnya yang jatuh setiap tanggal 2 Mei ini, di harapkan mampu memberikan makna tersendiri yang mendalam terhadap kemajuan pendidikan baik Formal maupun Informal di Indonesia.

"Upacara apel yang digelar sejak pagi itu tampak berlangsung secara hikmat, aman dan lancar. Menariknya para peserta yang hadir mengenakan pakaian khas dari berbagai daerah di Nusantara, " ungkap Tohir.