KEDIRI - Sebagai tindak lanjut atas laporan pengaduan masyarakat melalui layanan 110 terkait adanya gangguan kamtibmas, petugas Kepolisian di Kabupaten Kediri gencarkan patroli malam hingga dini hari.
Tiga personel Polsek Pare, Polres Kediri yakni Aiptu Susanto, Aiptu Bambang dan Bripka Mufid berpatroli di tempat kejadian perkara (TKP) sesuai aduan masyarakat.Minggu (16/4/2023) pukul 00.25 WIB.
Lokasi tersebut berada di Dusun Ketangi Desa Bringin Kecamatan Badas, tepatnya di jalan raya menuju Kampung Inggris Pare.
Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho S.I.K. melalui Kapolsek Pare AKP Bowo Wicaksono, S.Sos. mengatakan, bahwa patroli digiatkan dengan tujuan utama membubarkan masyarakat warga yang melakukan patrol sahur menggunakan sound system.
“Masyarakat melaporkan adanya kumpulan orang yang menggunakan sound system dari pukul 23.00 WIB hingga dini hari tetap dinyalakan. Warga sekitar merasa terganggu karena suara sound yang begitu keras, ” ungkapnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, ditemukan sejumlah warga yang tengah bersiap dengan sound system untuk berkeliling membangunkan sahur.
Dengan sigap, petugas segera menghampiri untuk mengurungkan niat warga melakukan aksi tersebut dengan memberikan pengertian agar segera membubarkan diri.
“Kami juga mengimbau mereka agar tidak mengulanginya karena sangat mengganggu kenyamanan warga sekitar, ” ujar Kapolsek.
Selang beberapa waktu, kerumunan perlahan menghilang. Satu persatu warga kembali ke rumah masing-masing.
Lebih dari itu, patroli juga diadakan sebagai langkah awal pencegahan kerawanan balap liar yang kerap dilakukan oleh remaja.
Menurut AKP Bowo, sound system dan balap liar sama-sama meresahkan. Sebab menimbulkan suara bising yang dianggap menggangu oleh kebanyakan orang, terutama para lansia dan balita.